Sebagai salah satu olahraga yang dikenal di seluruh dunia
dan telah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu, jenis senam ini sudah memiliki
banyak penggemar, dan di Indonesia sudah semakin dikenal dan digemari. Bisa
kita saksikan dari mulai banyaknya tumbuh studio dan tempat belajar yoga yang
tersebar di kota-kota seluruh Indonesia. Artikel ini adalah artikel perdana blog Yoga House Dumai - tempat latihan yoga di Dumai - yang akan membahas mengenai pengertian dan asal-usul Yoga.
Pengertian Yoga
Adapun Yoga memiliki
makna bersatu. Kata ini bisa
diartikan bersatunya tubuh, pikiran dan jiwa di satu sisi, dan kesatuan
selanjutnya adalah bersatunya sang hamba dengan Maha Pencipta. Bisa
dipahami bahwasanya senam atau olahraga yoga, melalui asana atau gerakan
yoga dan teknik meditasi sebagai medianya, membantu kita untuk
mengenali diri sendiri, dan kemudian lebih dekat dan mengenal Sang Maha
Pencipta.
Asal-Usul Yoga
Dipercayai yoga berasal dari India sekitar 3.000 SM,
walaupun banyak praktisi dan sejarawan mempercayai keberadaannya jauh sebelum
masa itu. Patanjali diyakini banyak pihak merupakan orang yang pertama kali
mengumpulkan dan membukukan filosofi yoga. Sistem yoga yang dikumpulkan oleh
Patanjali dikenal dengan nama Raja Yoga,
yaitu sistem untuk mengendalikan pikiran. Tulisan-tulisan Patanjali melalui
buku-bukunya (Yoga Sutras) menjadi dasar sistem berikutnya yang dikenal dengan
nama “Ashtanga Yoga” atau Delapan Bagian Tubuh Yoga (Yama, Niyama, Asana, Pranayama, Pratyahara,
Dharana, Dhyana, dan Samadhi).
Bhagavad Gita –
tulisan kuno Hindu berisikan 700 ayat berbahasa Sanksekerta, dan salah satu
isinya adalah kisah Mahabharata - banyak
menceritakan mengenai yoga dan bahkan satu bab khusus berisikan praktek yoga termasuk
di dalamnya meditasi. Di tulisan tersebut diperkenalkan 3 jenis yoga, yaitu : Karma Yoga, Bhakti Yoga dan Jnana Yoga.
Dalam tulisan tersebut juga diceritakan terjadi percakapan
antara Arjuna dan Krishna sebelum perang Kurukshetra, di mana Krishna
menjelaskan bahwasanya perang saudara ini merupakan tanggung jawab Arjuna
sebagai pejuang dan pangeran, dan menjelaskan kepada Arjuna berbagai hal
termasuk di dalamnya mengenai Yoga.
Di dalam prosesnya hingga saat ini, yoga berkembang pesat menjadi
berbagai aliran dan bahkan dipercaya menjadi cikal bakal berbagai macam metoda
dan teknik olah tubuh dan meditasi di beberapa belahan negara.
Filosofi yoga yang perlu dicatat dan diketahui adalah
bahwasanya : pencapaian tertinggi bukanlah
di alam khayal. Pencapaian tertinggi adalah bagaimana setiap praktisi bisa
mengenal dirinya sendiri, dan mengerti bahwa tidak ada satupun jiwa yang sama
persis di seluruh alam ini.
Gerakan Senam Yoga :
1. Gerakan Senam Yoga Tadasana
Tadasana merupakan gerakan yoga yang paling dasar dan mudah untuk
dicoba. Manfaat gerakan Tadasana ini adalah untuk memperlancar sirkulasi
darah dalam tubuh, menguatkan otot perut, dan membantu menyeimbangkan
fungsi otot tubuh secara alami.
Gerakan yoga Tadasana dapat dilakukan dengan mudah yaitu dengan
berdiri tegak kemudian jinjitkan kaki, angkat tanganmu ke arah atas
sembari menarik napas. Setelah 5 detik baru tapakkan kedua kaki pada
matras sambil membuang napas. Lakukan gerakan yoga Tadasana ini sebanyak
5 sampai 10 kali beruang-ulang.
2. Gerakan Senam Yoga Pavanamuktasana
Pavanamuktasana merupakan gerakan yoga yang paling santai dan mudah
untuk dilakukan. Manfaat yang didapatkan pun juga cukup lumayan, yaitu
untuk mengecilkan perut, menurunkan beraat badan dan menjadikannya rata
tidak berlemak. Gerakan yoga Pavanamuktasana dapat dilakukan di dalam
ruangan atau di rumah.
Cara melakukan gerakan yoga pavanamuktasana yaitu pertama berbaring
di kasur atau matras yoga dan selonjorkan lalu luruskan kakimu. Kemudian
perlahan-lahan ambil napas lalu angkat wajah dan kaki kananmu. Setelah
itu cium lutut sambil hembuskan napas. Selalu usahakan punggungmu agar
selalu rata dengan matras. Lakukan gerakan yang sama dengan menggunakan
kaki kirimu. Ulangi gerakan ini sebanyak 5 kali.
Untuk mendapatkan gerakan yang sempurna kamu dapat melakukannya
dengan tiga tahap. Tahap pertama lakukan menggunakan kaki kanan, tahap
kedua ganti menggunakan kaki kirimu, dan tahap ketiga dengan menggunakan
kedua kaki secara bersamaan. Lakukan masing-masing gerakan sebanyak 5
kali.
Melakukan gerakan yoga Pavanamuktasana dapat membuat tubuh menjadi
lebih lentur, mengatur napas menjadi lebih teratur, dan menjadikan perut
menjadi rata. Bagaimana mudah bukan?
3. Gerakan Senam Yoga Bhujangasana
Dari sekian banyaknya gerakan-gerakan dan gaya yoga, cobalah juga
untuk melakukan gerakan gaya Bhujangasana. Gerakan yoga Bhujangasana
ampuh melenyapkan lemak yang berada di perut menurunkan berat badan.
Gerakan yoga Bhujangasana ini juga ampuh untuk mengencangkan perut,
untuk melenturkan pinggang dan juga tulang belakang. Serta dengan rutin
melakukan gerakan Bhujangasana dapat terhindar dari sakit punggung.
Cara melakukan gerakan yoga Bhujangasana juga tidak terlalu sulit,
yaitu yang pertama rebahkan badan di posisi tengkurap dengan kaki lurus
di atas matras. Kemudian telapak tangan diletakkan di bawah bahu.
Setelah sudah dalam posisi yang disebutkan tadi, kemudin tekan telapak
tanganmu dan angkat tubuh secara perlahan sambil mengambil napas secara
perlahan-lahan.
Bagi yang baru mencoba gerakan ini atau yang masih belum terbiasa,
jangan terlalu memaksakan diri untuk langsung bisa menegakkan tubuh
sampai tegak lurus. Kamu bisa mencoba dan melatihnya perlahan-lahan
sampai tubuh mulai terbiasa. Gaya gerakan Bhujangasana ini memang ampuh
untuk mengobati sakit punggung.
Dengan melakukan gerakan ini otot perut akan lebih kencang sekaligus
akan membakar lemak yang ada dalam perut. Menghilangkan perut buncit dan
lemak yang meumpuk tidak harus selalu dengan biaya mahal, menggunakan
obat, atau melakukan berbagai olahraga berat.
Sekarang kamu dapat mencoba hal baru yang lebih mudah dan yang akan
kamu dapatkan juga tidak akan kalah dengan melakukan joging, aerobik
maupun olahraga yang lainnya.
4. Gerakan Senam Yoga Dhanurasana
Gerakan yoga Dhanurasana sangat baik untuk memperbaiki postur tubuh,
meskipun gerakan ini cenderung susah untuk dilakukan. Tetapi bukan
berarti kamu tidak bisa mencobanya. Gerakan yoga Dhanurasana ini sangat
ampuh untuk membakar lemak yang menumpuk di perut, menurunkan berat
badan menguatkan otot punggung, dan membuat postur tubuh menjadi lebih
terbentuk lagi.
Saat melakukan pose, sirkulasi darah akan berkurang dan setelah masa
istirahat sirkulasi darah akan mengalir dalam jumlah yang lebih besar.
Hal tersebut dapat meningkatkan kelenturan tulang belakang dan menambah
tingkat vitalitasmu.
Melakukan gerakan yoga Dhanurasana meskipun gerakannya agak sulit,
tapi jika dilakukan secara rutin, maka kamu nantinya juga akan terbiasa
juga. Cara melakukan gerakan yoga Dhanurasana, yang pertama adalah
berbaring dengan posisi telungkup, kemudian lipatkan lututmu ke atas dan
pegang pada pergelangan kaki dengan menggunakan tangan.
Setelah itu angkat badan ke atas dengan kepala ke arah atas terlebih
dahulu. Dalam tahap ini usahakan tubuh membentuk seperti lengkungan
mirip perahu. Yang menjadi tumpuan pada gerakan yoga Dhanurasana ini
adalah perut. Arah kepala dan pandangan ke arah atas, lakukan dan tahan
selama setengah menit hingga satu menit lamanya.
5. Gerakan Senam Yoga Padahastasana
Perut buncit juga dapat dihilangkan dengan melakukan gerakan yoga
Padahastasana ini. Gerakan yoga ini dapat memperlancar oksiden ke otak
sehingga bisa menjadikan kita lebih pintar lho, selain itu gerakan ini
juga dapat membakar lemak dalam tubuh, menurunkan berat badan dan
mengencangkan otot perut.
Cara melakukan gerakan yoga Padahastasana yang pertama adalah,
berdiri tegak, kemudian angkat kedua tangan ke arah atas sambil menarik
napas. Lalu tarik dan letakkan tangan di bawah telapak kaki sambil
menghembuskan napas.
Gerakan yoga Padahastasana ini dilakukan selama satu menit. Jika
belum terbiasa jangan terlalu memaksakan diri untuk melakukan pose yang
sempurna sampai wajah benar-benar menghadap lutut. Lakukan gerakan yoga
Padahastasanaini beberapa kali.
Good min
BalasHapus